Dan ternyata...
Aku tidak cukup kuat untuk melanjutkan perjalanan kisah ini.
Aku memilih menyerah dari perjuangan yang selama ini aku pertahankan.
Hakimi aku Tuhan.
Salahkan aku Liverinsiano.
Aku pantas mendapatkan cemo'oh kalian.
Entahlah...
Akupun tak tahu apa yang aku rasakan.
Ingin hilang ingatan.
Saturday, July 28, 2012
Friday, July 27, 2012
Kegelisahanku
Tuhan...
Maafkan aku.
Aku tidak pernah berniat untuk menduakanmu.
Aku hanya memohon, izinkan aku dan dia berbagi cinta.
Perbedaan yang kami punya hanyalah masalah cara kami menyembahmu.
Tahukah kamu Tuhan...
Aku mencintainya.
Dan aku dengan suka cita memberikan cintaku untuknya.
Mungkinkah kami dipersatukan dengan perbedaan yang kami punya?
Atau haruskah salah satu dari kami menyerah kalah.
Pasrah dengan keadaan...
Tuhan...
Tolong aku dan dia.
Agar kamu mengerti kegelisahan hati saat ini.
Beri jalan untuk kami, sedikit juga tidak apa-apa...
Maafkan aku.
Aku tidak pernah berniat untuk menduakanmu.
Aku hanya memohon, izinkan aku dan dia berbagi cinta.
Perbedaan yang kami punya hanyalah masalah cara kami menyembahmu.
Tahukah kamu Tuhan...
Aku mencintainya.
Dan aku dengan suka cita memberikan cintaku untuknya.
Mungkinkah kami dipersatukan dengan perbedaan yang kami punya?
Atau haruskah salah satu dari kami menyerah kalah.
Pasrah dengan keadaan...
Tuhan...
Tolong aku dan dia.
Agar kamu mengerti kegelisahan hati saat ini.
Beri jalan untuk kami, sedikit juga tidak apa-apa...
Label:
Love,
Personal Life,
Reality
Subscribe to:
Posts (Atom)